Kontaminasi Silang adalah. Salah Satu Point Penting Dalam Food Safety
Kontaminasi Silang – Pagi hari paling pas mengisi perut dengan makanan ringan, siang harinya kita bisa mengkonsumsi makanan berat dan beberapa camilan atau minuman sebagai teman bekerja, belajar atau beraktivitas dan malam harinya juga perlu diberikan beberapa asupan gizi untuk memenuhi kebutuhan nutrisi bagi tubuh ini. Akan tetapi bagaimana jika kita mengalami hal hal yang tidak nyaman saat mengkonsumsi makanan sehari hari, bukan karena fisik kita yang sedang sakit melainkan karena ada bahan bahan yang tidak seharusnya ada dalam makanan saat kita mengkonsumsi ? Pastinya bikin kita takut ya kan ??
Keracunan pangan berawal dari ketidaktahuan. Sumber-sumber kontaminasi ada di sekeliling Anda. Mengabaikan aspek keamanan pangan dapat menyebabkan terjadinya keracunan pangan yang berakibat fatal terhadap konsumen. Pangan siap santap yang dibuat oleh industri jasa boga beberapa kali menjadi berita karena menyebabkan terjadinya keracunan makanan yang disebabkan oleh mikroba patogen asal pangan (foodborne pathogen). Peristiwa keracunan makanan siap santap ini sering terjadi ketika makanan dimasak dalam skala besar untuk banyak orang. Karenanya, industri jasa boga (termasuk di dalamnya restoran, kantin dan katering) harus bisa menjamin keamanan dari makanan yang disajikan ke konsumen.
Menurut data Healthline, diperkirakan 600 juta orang di dunia mengalai penyakit bawaan makanan setiap tahunnya, hal itu dikarenakan terjadi Kontaminasi silang pada makanan yang kita konsumsi. Hal ini merupakan perpindahan bakteri atau mikroorganisme dari satu substansi ke substansi lain. Kondisi ini juga menjadi penyumbang banyaknya penyakit di dunia ini.
Dalam dunia food safety, salah satu hal yang harus diperhatikan saat proses produksi makanan adalah indikasi terjadinya cross-contamination yang harus bisa dihindari dan dicegah. Hal ini bisa datang dari bahan baku, proses produksi dan juga kemasan yang digunakan. Perlu penanganan spesifik dalam proses ini dengan mengendalikan penuh area kritis berdasarkan risk assesment yang sudah diterapkan.
Maka tidak heran jika anda berkunjung pada sebuah pabrik makanan, anda akan menemukan para pekerja menggunakan beberapa atribut seperti masker, celemek, penutup kepala, sarung tangan, area produksi tidak boleh kotor dan lain sebagainya. Itu adalah hasil dari penerapan sistem Good Manufacturing Practice pada perusahaan produsen pangan.
Kegiatan ini bertujuan sangat mulia yaitu untuk menjamin keselamatan dan keamanan para konsumen dalam menikmati makanan yang telah mereka beli, jika konsumen merasa aman dan nyaman maka produk tersebut akan mudah disukai dan menjadi salah satu makanan paling diminati oleh Konsumen. Bagi kamu yang mau mendalami ilmu GMP, kamu bisa mengikuti training GMP di Mutiara Mutu Sertifikasi. Pelatihan ini akan menjadi modal kamu dalam melamar pekerjaan impian yang sangat mulia, so tunggu apa lagi ? Klik disini untuk ikut pelatihannya.