jurusan kuiah k3

Jurusan Kuliah yang Menunjang Profesi Ahli K3

Untuk menjadi seorang Ahli Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), ada beberapa pilihan jurusan kuliah yang dapat mendukung profesi ini. Jurusan-jurusan tersebut memberikan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan dalam menjalankan tugas K3 di berbagai sektor industri. Berikut adalah beberapa jurusan yang relevan:

1. Kesehatan Masyarakat

Jurusan Kesehatan Masyarakat mengajarkan berbagai aspek yang berkaitan dengan kesehatan individu dan masyarakat, termasuk aspek keselamatan kerja. Selama menjalani studi ini, mahasiswa akan belajar mengenai:

  • Manajemen K3: Bagaimana mengelola kebijakan dan prosedur keselamatan di lingkungan kerja.
  • Higiene dan Sanitasi: Cara menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan kerja.
  • Epidemiologi: Analisis faktor yang dapat mempengaruhi kesehatan pekerja.

Beberapa universitas yang menyediakan jurusan ini antara lain Universitas Udayana dan Universitas Andalas.

2. Teknik Lingkungan

Teknik Lingkungan berfokus pada pengelolaan lingkungan dan dampaknya terhadap kesehatan manusia. Mahasiswa yang menempuh jurusan ini akan mempelajari:

  • Pengendalian Pencemaran: Teknik mengurangi dampak limbah dan polusi di tempat kerja.
  • Analisis Risiko Lingkungan: Evaluasi risiko lingkungan yang berpotensi membahayakan pekerja.
  • Manajemen Lingkungan: Pengembangan kebijakan yang mendukung keberlanjutan dan keselamatan.

Universitas yang menawarkan jurusan ini, salah satunya Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.

3. Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)

Beberapa universitas di Indonesia telah membuka program studi khusus K3, yang fokusnya adalah mendalami prinsip-prinsip keselamatan dan kesehatan kerja di berbagai sektor. Mahasiswa dalam jurusan ini akan mendapatkan pemahaman lebih mendalam terkait:

  • Prinsip K3: Konsep dasar K3 dan penerapannya di tempat kerja.
  • Investigasi Kecelakaan: Metode menyelidiki dan menganalisis penyebab kecelakaan kerja.
  • Pelatihan K3: Mengembangkan kemampuan untuk memberikan pelatihan keselamatan kepada karyawan.

Contoh universitas yang memiliki program ini adalah Universitas Balikpapan.

4. Teknik Kimia

Bagi yang tertarik bekerja di industri kimia, jurusan Teknik Kimia juga sangat mendukung profesi Ahli K3, terutama dalam hal pengelolaan bahan kimia. Mahasiswa akan mempelajari:

  • Pengelolaan Bahan Berbahaya: Teknik untuk menangani bahan kimia secara aman.
  • Keselamatan Proses: Pencegahan kecelakaan yang berkaitan dengan proses kimia.
  • Regulasi K3: Memahami regulasi terkait penggunaan bahan kimia di tempat kerja.

Universitas seperti Institut Teknologi Bandung merupakan salah satu yang menawarkan jurusan ini.

Baca Juga : Lulusan SMA Bisa Ambil Sertifikat K3 yang Satu Ini nih

Sertifikasi Ahli K3 Umum dari Kemnaker RI

Untuk menjadi seorang Ahli K3 yang diakui, lulusan dari berbagai jurusan tersebut perlu mengikuti pelatihan dan memperoleh sertifikasi dari Kementerian Tenaga Kerja Republik Indonesia (Kemnaker RI). Sertifikasi ini terbuka untuk lulusan berbagai disiplin ilmu, dengan beberapa langkah sebagai berikut:

  1. Pendidikan: Minimal memiliki ijazah D3 di bidang terkait.
  2. Pelatihan K3: Mengikuti pelatihan dari lembaga terakreditasi, seperti Mutiara Mutu Sertifikasi.
  3. Uji Kompetensi: Lulus ujian kompetensi K3.
  4. Pengajuan Lisensi: Setelah memperoleh sertifikat, peserta dapat mengajukan lisensi K3.

Pelatihan K3 di Mutiara Mutu Sertifikasi

Untuk mendapatkan sertifikasi Ahli K3, Anda dapat mendaftar di Mutiara Mutu Sertifikasi. Sebagai PJK3 Terpercaya di Indonesia, Mutiara Mutu Sertifikasi menyediakan program pelatihan yang komprehensif untuk mempersiapkan peserta dalam menghadapi ujian sertifikasi K3. Informasi lebih lanjut kunjungi website MMS di mutiaramutusertifikasi.com sekarang juga!