Apa Saja Perbedaan Ahli K3 Kebakaran Kelas A, B, C, dan D?
Rekan-rekan sedang ingin meningkatkan karier sehingga butuh mengetahui perbedaan ahli K3 kebakaran kelas A, B, C, dan D?
Atau ingin memahami perbedaan tugas dan tanggung jawab untuk menentukan siapa yang tepat dipercaya untuk menangani sitasi kebakaran?
Kalau memang benar begitu, sekarang Rekan-rekan sudah berada di artikel yang tepat.
Ayo, langsung saja kita bahas!
Pentingnya Mengetahui Perbedaan Ahli K3 Kebakaran Kelas A, B, C, dan D
-
Rekan-rekan Bisa Melakukan Penugasan Sesuai Keahlian
Jika sudah mengetahui perbedaan kelas maka perusahaan bisa menempatkan personel yang tepat pada posisi yang sesuai dengan tanggung jawab dan keahliannya.
Dengan begini, perusahaan jadi bisa lebih efisien dan efektif dalam menangani kebakaran.
-
Rekan-rekan Bisa Mencegah Kebakaran dengan Lebih Efektif
Karena ada analisis risiko yang sudah tepat apalagi setiap kelas memiliki fokus yang berbeda dalam proses pencegahan kebakaran.
Jika Rekan-rekan sudah memahami perbedaan ini, perusahaan bisa melakukan analisis risiko yang lebih komprehensif dan bisa mengembangkan program pencegahan kebakaran dengan lebih sesuai
-
Rekan-rekan Bisa dengan Cepat dan Tepat dalam Menangani Keadaan Darurat
Jika sudah mengetahui peran dan tanggung jawab masing-masing kelas, tim penanggulangan kebakaran bisa merespons keadaan dengan cepat dan terkoordinasi.
Selain itu, setiap kelas ahli K3 juga menjadi lebih mudah untuk memilih alat dan teknik yang paling tepat untuk menghadapi jenis kebakaran tertentu.
Perbedaan Ahli K3 Kebakaran Kelas A, B, C, dan D
-
Ahli K3 Kebakaran Kelas A
Kualifikasi kelas ini biasanya ditunjukkan untuk mereka yang bertugas untuk mengidentifikasi sumber-sumber bahaya dan mengupayakan penanggulangan kebakaran.
Ahli K3 Kebakaran Kelas A |
||||
Kualifikasi peserta |
Ruang lingkup tugas |
Risiko kebakaran yang ditangani |
Durasi pelatihan |
Sertifikasi yang Diterima |
|
|
|
|
|
-
Ahli K3 Kebakaran Kelas B
Mereka yang memiliki peran sebagai Ahli K3 Kebakaran Kelas B biasanya mempunyai tanggung jawab yang lebih kompleks.
Ahli K3 Kebakaran Kelas B |
||||
Kualifikasi peserta |
Ruang lingkup tugas |
Risiko kebakaran yang ditangani |
Durasi pelatihan |
Sertifikasi yang Diterima |
|
|
|
Umumnya durasi pelatihan Ahli K3 Kebakaran Kelas B lebih lama daripada Kelas A, berkisar antara 1 sampai 2 minggu |
Sertifikasi dirilis oleh lembaga pelatihan yang terakreditasi |
-
Ahli K3 Kebakaran Kelas C
Mereka berperan dalam tim penanggulangan kebakaran dengan fokus pada pelaksanaan tugas operasional.
Ahli K3 Kebakaran Kelas C |
||||
Kualifikasi peserta |
Ruang lingkup tugas |
Risiko kebakaran yang ditangani |
Durasi pelatihan |
Sertifikasi yang Diterima |
|
|
|
Umumnya durasi pelatihan Ahli K3 Kebakaran Kelas C lebih lama daripada Kelas A, berkisar antara 1 sampai 2 minggu |
Sertifikasi dirilis oleh lembaga pelatihan yang terakreditasi |
-
Ahli K3 Kebakaran Kelas D
Mereka berperan untuk memberikan respons pertama ketika terjadi kebakaran di tingkat unit kerja.
Ahli K3 Kebakaran Kelas D |
||||
Kualifikasi peserta |
Ruang lingkup tugas |
Risiko kebakaran yang ditangani |
Durasi pelatihan |
Sertifikasi yang Diterima |
|
|
|
Umumnya singkat, antara beberapa jam hingga satu hati |
Sertifikasi dirilis oleh lembaga pelatihan yang terakreditasi |
Ketahui Lebih dalam tentang Ahli K3 Kebakaran di Mutiara Mutu Sertifikasi!
Sangat penting untuk mengetahui perbedaan setiap kelas Ahli K3 Kebakaran untuk meningkatkan karir di bidang K3.
Rekan-rekan membutuhkan lembaga sertifikasi yang tepat, seperti PT Mutiara Mutu Sertifikasi (MMS).
MMS adalah lembaga sertifikasi dan PJK3 terbaik yg bergerak di bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja, serta Sistem Manajemen.
Sudah memiliki pengalaman kurang-lebih 6 tahun berdiri, MMS telah bekerjasama dengan perusahaan nasional, multinasional, serta universitas negeri dan swasta, meluluskan ribuan alumni baik sertifikasi KEMNAKER RI, sertifikasi BNSP, maupun sertifikasi internal