cara mengatasi kecelakaan kerja di perusahaan

6 Cara Mengatasi Kecelakaan Kerja di Perusahaan

Sebagai seorang ahli K3, hal utama yang harus rekan-rekan pahami ketika bekerja nanti adalah mengerti bagaimana cara mengatasi kecelakaan kerja di perusahaan.

Selain merupakan tanggung jawab yang harus dipenuhi, memahami hal ini juga akan sangat membantu seorang ahli K3 dalam mengembangkan karier mereka, seperti misal dipromosikan sebagai manajer K3 atau posisi strategis lain, karena dianggap memiliki pengetahuan dan kompetensi yang kuat dalam mengelola situasi darurat.

Bahkan, tidak mustahil jika di entry-level seorang ahli K3 mendapatkan gaji dengan range Rp6 juta - Rp8 juta berkat kemampuannya yang setara level senior ini!

Yuk, kita cari tahu lebih lanjut bagaimana cara mengatasi kecelakaan kerja di perusahaan!

Begini Cara Jitu Mengatasi Kecelakaan Kerja di Perusahaan!

1. Memahami Apa Itu K3 & Melaksanakannya dengan Baik

K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) adalah sistem yang dirancang untuk memastikan bahwa lingkungan kerja aman terkendali dari risiko bahaya atau kecelakaan yang dapat kapan saja terjadi.

K3 sendiri pun sebenarnya sudah diatur dalam Undang Undang Nomor 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja, di mana dari situ rekan-rekan dapat mengetahui definisi lebih lanjut maupun aturan pokok dari K3.

Dan, dengan membaca undang-undang tersebut, rekan-rekan juga akan lebih terbayang apa yang harus rekan-rekan lakukan untuk mengatasi masalah kecelakaan yang muncul dengan efektif dan efisien.

Tidak perlu takut, rekan-rekan bisa sekali, kok, mempelajari soal aturan K3 ini di tempat pelatihan K3 yang terpercaya seperti Mutiara Mutu Sertifikasi, yang terbukti memiliki kurikulum unggul dengan metode fun learning.

Yuk, ikut pelatihan K3 di Mutiara Mutu Sertifikasi!

 

2. Mengisolasi Area Kecelakaan

Setelah mengidentifikasi masalah maupun area kecelakaan dengan baik, langkah selanjutnya yang harus dilakukan seorang ahli K3 adalah mengamankan area kejadian agar bahaya tidak meluas ke area yang belum tersentuh.

Mulai dari menempatkan tanda peringatan, mengunci akses ke lokasi, hingga memastikan area aman sebelum investigasi dimulai, pastikan yang rekan-rekan lakukan dapat meredam bahaya dengan baik.

3. Menganalisis Akar Masalah Kecelakaan

Di sini, ahli K3 dapat melakukan wawancara terhadap saksi, memeriksa alat, dan mengevaluasi prosedur kerja yang terlaksana saat kecelakaan terjadi.

Selain sebagai bentuk prosedur, tujuannya agar kita dapat mengetahui langkah terbaik untuk mengatasi masalah serupa di masa depan secara spesifik dan efektif.

4. Lapor kepada Manajemen maupun Karyawan

Kepada manajemen, tujuannya agar dapat menjadi acuan untuk perumusan kebijakan K3 yang lebih baik lagi untuk di masa depan nanti.

Sementara, kepada karyawan, tujuannya agar mereka dapat lebih waspada dan sigap jika suatu saat nanti ada masalah yang serupa menimpa mereka lagi.

Namun, pastikan rekan-rekan juga merancang tindakan koreksi untuk mencegah masalah serupa di masa depan nanti, seperti memperbarui prosedur kerja, memperbaiki alat yang rusak, atau meningkatkan pelatihan keselamatan.

 

Baca juga : Cara Membuat Program K3

 

5. Mengawasi Pelaksanaan Prosedur Keselamatan

Ya, seorang ahli K3 harus memastikan bahwa semua yang terlibat benar-benar mengikuti prosedur keselamatan dengan sempurna.

Mulai dari penggunaan alat pelindung diri (APD) hingga memastikan bahwa SOP telah dipatuhi dengan baik, semua itu tidak boleh sampai lolos dari pengawasan seorang ahli K3.

6. Mengevaluasi & Memperbarui Program K3 secara Berkala

Tidak berhenti sampai di penanganan ketika kecelakaan terjadi, seorang ahli K3 harus memikirkan langkah preventif yang bisa dilakukan untuk di masa depan nanti jika hal yang serupa terjadi.

Tidak terkecuali mengevaluasi efektivitas sistem K3 yang ada sekaligus memperbarui program K3 secara berkala.

Tujuannya agar setiap program diperbarui, kelemahan-kelemahan yang ada dapat tertutupi dengan baik, sehingga risiko kecelakaan di masa depan pun dapat berkurang secara drastis.

Kalaupun terjadi kecelakaan di perusahaan, orang-orang yang terlibat dalam perkara kejadian juga jadi tahu dan mengerti apa yang harus mereka lakukan untuk mengatasinya, sehingga rekan-rekan sebagai seorang ahli K3 pun dapat menanggulangi perkara dengan efektif dan efisien.

Yuk, Pelajari Lebih dalam di Mutiara Mutu Sertifikasi!

Mengetahui cara mengatasi kecelakaan kerja tidak hanya bisa sebatas membaca artikel di internet.

Rekan-rekan juga tetap perlu memahami bagaimana cara mempraktikannya agar lebih siap saat bekerja di lapangan nanti.

Dan, rekan-rekan, dapat melakukannya dengan mengikuti pelatihan K3 di tempat yang terpercaya seperti Mutiara Mutu Sertifikasi!

Yuk, join pelatihan di kami, dan menjadi bagian dari mereka yang berhasil keterima kerja di Pertamina, Nabati, dan perusahaan mentereng lainnya!
See you on the top!